Tips Menjadi Kaya Melalui Investasi Properti

6 Faktor Yang Perlu Dipertimbangkan Saat Mencoba Menjadi Kaya Melalui Investasi Properti

Menjadi Kaya Melalui Investasi Properti – Hampir semua orang di dunia ini ingin hidup makmur dan sejahtera. Banyak cara yang digunakan, mulai dari kerja siang dan malam hingga investasi di berbagai sektor perusahaan.

Properti merupakan salah satu sektor investasi yang menarik. Tidak ada yang dapat menyangkal bahwa real estat adalah bentuk investasi yang paling aman. Hal ini karena investasi sektor riil tidak terpengaruh oleh inflasi seperti halnya investasi sektor keuangan.

Properti lebih dari sekadar tindakan membeli, menyimpan, dan menjual. Ada berbagai hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan nilainya terus melambung tinggi. Sebagai investor properti, Anda bisa menjadi kaya jika mengikuti enam tips berikut:

Tips Menjadi Kaya Melalui Investasi Properti

Kenaikan nilai tanah

Keuntungan lain dari investasi properti adalah peningkatan nilai tanah. Jumlah penduduk terus bertambah, namun lahan yang tersedia terbatas. Ini adalah ide sederhana yang menjelaskan mengapa harga tanah terkadang naik.

Nilai tanah terus meningkat secara dramatis sebagai akibat dari variabel seperti lokasi dan infrastruktur jalan dan transportasi yang bagus. Jika Anda ingin kaya melalui investasi properti, carilah kawasan sunrise property yang akan melipatgandakan pendapatan investasi Anda.

Pendapatan yang ditingkatkan

Pendapatan sewa dapat dihasilkan secara bulanan atau tahunan oleh berbagai macam properti, termasuk tanah kosong, rumah, apartemen, ruang kantor, dan tempat toko. Ini disebut sebagai hasil sewa dalam ilmu properti. Tempat parkir hanya dapat disewa di properti kosong.

Namun, harus diingat bahwa kelangkaan lahan yang terus berlanjut akan mendongkrak nilai sewa. Itu sebabnya tuan tanah yang menyewakan bangunannya kepada pihak ketiga dapat mengantisipasi kenaikan nilai sewa tahunan yang setidaknya sama dengan inflasi.

Nilai ditambahkan

Nilai ekstra dari investasi real estat dapat diwujudkan dengan mengembangkan lahan kosong atau meningkatkan struktur yang ada dengan gaya atau desain arsitektur yang lebih menarik dan modis.

Jenis kreativitas ini akan menghasilkan harga jual yang lebih besar dari biaya tanah dan konstruksi.

Inilah filosofi dasar investasi real estate, yaitu pengembangan lahan untuk menciptakan nilai. Pengedar properti adalah pelakunya.

Aman terhadap inflasi

Secara historis, orang telah membeli tanah dan bangunan untuk melindungi investasi mereka dari inflasi. Artinya, pemilik dana yakin bahwa dengan membeli tanah dan bangunan, nilai investasi tidak akan terdepresiasi seperti nilai mata uang yang terdegradasi oleh inflasi. Investasi tanah tampaknya tahan terhadap inflasi.

Jaminan yang sangat baik

Dibandingkan dengan investasi keuangan, real estat memberikan jaminan atau jaminan yang paling kuat. Bank juga akan meminjamkan hingga 80% dari nilai properti yang dijaminkan.

Sebagai investor, Anda bisa memperbaiki rumah hanya dengan menjanjikan sertifikat rumah. Ketika rumah selesai, harga sewa secara alami akan meningkat, dan Anda akan dapat membayar bank dengan lebih bebas.

Stimulan investasi

Salah satu keunggulan investasi real estat dibandingkan jenis investasi lainnya adalah leverage-nya yang tinggi. Artinya, jika Anda memiliki Rp 100 juta untuk berinvestasi di sektor properti sebagai uang muka (DP), Anda dapat berinvestasi hingga Rp 500 juta, atau lima kali lipat, karena sisa Rp 400 juta dibayarkan melalui pembiayaan bank.

Jika nilai investasi (capital gain) meningkat 10% per tahun, nilai investasi meningkat menjadi Rp. 550 juta. Ini setara dengan keuntungan Rp 50 juta (Rp 550 juta €” Rp 500 juta). Dengan demikian, tingkat pengembalian investasi Anda yang sebenarnya bukanlah 10%, tetapi 50% dari nilai investasi awal Anda, yaitu hanya Rp. 100 juta.